by INBIO
Bagi kamu yang bercita-cita melanjutkan studi ke luar negeri, khususnya ke negara dengan reputasi kuat dalam sains, teknologi, dan inovasi, Jerman bisa menjadi pilihan yang sangat tepat. Dan salah satu jalur terbaik untuk mewujudkan mimpi tersebut adalah melalui Beasiswa DAAD (Deutscher Akademischer Austauschdienst), sebuah program beasiswa bergengsi dari Pemerintah Jerman yang telah mendukung ribuan pelajar internasional setiap tahunnya.
DAAD adalah badan nasional Jerman untuk pertukaran akademik internasional. Sejak didirikan pada tahun 1925, DAAD telah memberikan beasiswa kepada lebih dari 2 juta mahasiswa dari seluruh dunia. Program ini memberikan akses ke berbagai universitas ternama di Jerman dengan cakupan beasiswa yang sangat lengkap.
Beasiswa ini terbuka untuk berbagai jenjang pendidikan tinggi, mulai dari:
Magister (S2)
Doktoral (S3)
Post-doctoral research
Beberapa program juga terbuka untuk dosen, peneliti, dan profesional muda.
DAAD mendukung banyak bidang studi, mulai dari teknik dan sains, sosial dan ekonomi, seni dan budaya, hingga pendidikan dan kesehatan.
Beasiswa DAAD biasanya dibuka setiap tahun antara bulan Agustus hingga November, tergantung jenis program dan universitas tujuan. Oleh karena itu, penting untuk terus memantau situs resmi DAAD dan website universitas Jerman terkait.
Setelah lolos seleksi administrasi, kandidat akan mengikuti proses lanjutan seperti wawancara (daring/luring), pengajuan proposal riset, atau asesmen dokumen tambahan.
DAAD termasuk dalam kategori fully funded scholarship, artinya hampir semua kebutuhan utama selama studi akan ditanggung, antara lain:
- Biaya kuliah penuh (tuition fee)
- Tunjangan hidup bulanan (± €861 untuk master, lebih tinggi untuk program doktoral)
- Tunjangan riset dan tesis
- Asuransi kesehatan dan kecelakaan
- Tiket pesawat internasional (PP)
- Pelatihan bahasa Jerman (kursus intensif sebelum studi, jika diperlukan)
- Tunjangan keluarga (jika membawa pasangan/anak)
- Dukungan sewa tempat tinggal (bagi yang tinggal mandiri)
Beberapa skema bahkan memberikan tambahan dana untuk kegiatan ilmiah, seminar, atau konferensi internasional.
Berikut adalah syarat umum yang biasanya diminta dalam program beasiswa DAAD:
Warga negara dari negara berkembang (termasuk Indonesia)
Gelar sarjana dengan IPK yang kompetitif (minimal 3.0/4.0, tapi bisa berbeda tergantung program)
Pengalaman kerja minimal 2 tahun untuk beberapa program (terutama untuk skema "Development-Related Postgraduate Courses")
Motivation letter yang kuat
Proposal riset (untuk S3 atau research grant)
Sertifikat bahasa:
IELTS/TOEFL untuk program berbahasa Inggris
TestDaF/DSH untuk program berbahasa Jerman
Surat rekomendasi dari dosen atau atasan kerja
Kamu bisa mulai mengeksplorasi berbagai program dan syarat detail beasiswa DAAD di situs resminya:
Tersedia juga platform DAAD Scholarship Database untuk mencari beasiswa sesuai jenjang, jurusan, dan kualifikasi:
https://www.daad.de/en/study-and-research-in-germany/scholarships/
AUTHOR
© Generasi Peneliti. All Rights Reserved.